Tersenyumlah....................

Selasa, 21 September 2010

Perdagangan Manusia di China Makin Rumit

Polisi China sejak April tahun lalu sudah membebaskan lebih dari 10.000 perempuan korban perdagangan manusia, 1.100 diantaranya warga asing dari Vietnam, Kamboja, Laos dan Mongolia. Mereka tidak hanya merupakan korban perdagangan manusia untuk dijerumuskan  ke praktik prostitusi, tetapi juga untuk dijadikan mempelai. Surat kabar The Global Times, mengutip keterangan Kepala Pemberantasan Perdagangan Manusia di Kementerian Keamanan Publik China Chen Shiqu, mengungkapkan bahwa tahun-tahun belakangan ini "perdagangan manusia menjadi makin rumit, semakin profesional dan bahkan jaringannya internasional". Kurangnya jumlah warga perempuan menjadi salah satu alasan trafficking di China. Angka perbandingan antara kaum lelaki dan perempuan, menurut data tahun 2005 yang diungkap oleh surat kabar itu, adalah 120 berbanding 100. Banyak di antara perempuan itu dibeli oleh keluarga yang menginginkan istri untuk dikawini anak-anak mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

sobat tinggalkan ko punya pesan utk sa disini e...??

ShoutMix chat widget

My Followers